Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya: Menjunjung Tinggi Etika Profesi Dokter


Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FKUB) merupakan salah satu fakultas kedokteran ternama di Indonesia yang terkenal akan komitmennya dalam menjunjung tinggi etika profesi dokter. Etika profesi dokter adalah landasan utama yang harus dimiliki oleh setiap dokter dalam menjalankan tugasnya sebagai pelayan masyarakat.

Menurut Prof. Dr. dr. Budi Sampurna, Sp.PD-KGH, Dekan FKUB, “Etika profesi dokter adalah pondasi yang harus dipegang teguh oleh setiap mahasiswa kedokteran sejak awal pembelajaran hingga kelak menjadi seorang dokter yang profesional.” Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, MSc, Ph.D., M.A., Menteri Kesehatan RI, yang menegaskan pentingnya etika dalam praktik kedokteran.

Di FKUB, mahasiswa kedokteran diajarkan untuk senantiasa menunjukkan sikap profesionalisme dan menghormati nilai-nilai etika dalam setiap tindakan medis yang dilakukan. Prof. Dr. dr. Muhammad Miftahussurur, SpPD-KGEH, MPH, Ph.D., Guru Besar FKUB, menekankan pentingnya menjaga integritas dan moralitas dalam praktik kedokteran.

Sebagai bagian dari upaya menjunjung tinggi etika profesi dokter, FKUB memiliki program pembinaan etika profesi dokter yang dilakukan secara berkala. Program ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap mahasiswa kedokteran FKUB memiliki pemahaman yang kuat mengenai etika profesi dokter dan mampu mengaplikasikannya dalam praktik kedokteran sehari-hari.

Dalam dunia kedokteran, etika profesi dokter bukanlah hal yang bisa diabaikan. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. dr. Bambang Wispriyono, Sp.PD-KEMD, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), “Etika profesi dokter adalah cermin dari kepercayaan masyarakat terhadap profesi kedokteran. Tanpa etika, seorang dokter tidak akan pernah bisa dihormati oleh pasien dan masyarakat.”

Oleh karena itu, FKUB terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dalam menjunjung tinggi etika profesi dokter. Dengan semangat ini, diharapkan FKUB dapat melahirkan generasi dokter yang tidak hanya kompeten secara medis, tetapi juga memiliki integritas dan moralitas yang tinggi dalam menjalankan tugas sebagai dokter.